Anda mungkin pernah bertanya-tanya, berapa volt tegangan listrik yang digunakan di rumah Anda? Pertanyaan ini kerap kali dipertanyakan.
PLN, sebagai penyedia listrik utama di banyak negara, membagi tegangan listrik untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengguna. Hal ini bertujuan agar listrik dapat didistribusikan dengan efisien sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Tidak hanya itu, PLN juga mengkategorikan tegangan listrik berdasarkan beberapa kriteria tertentu, dan setiap kategori diberikan kode khusus. Untuk mengetahui lebih jauh, mari kita eksplorasi lebih dalam mengenai tegangan listrik rumah dan berbagai aspek pembagiannya.
Pembagian Tegangan Listrik Rumah Oleh PLN Berapa Volt?
Sebagai perusahaan yang bertugas mengelola pendistribusian listrik dalam negeri, PLN telah membuat beberapa kategori voltase listrik dalam rumah tangga. Kategori ini menggunakan kode “R” yang mewakili kata Rumah Tangga.
Berikut ini kategori listrik rumah tangga yang sudah disediakan oleh PLN tersebut:
- Golongan R-1/TR daya 900 VA. Biaya per kWh Rp 1.352.
- Golongan R-1/ TR daya 1.300 VA. Biaya per kWh Rp 1.444,70.
- Golongan R-1/ TR daya 2.200 VA. Biaya per kWh Rp 1.444,70.
- Golongan R-2/ TR daya 3.500-5.500 VA. Biaya per kWh Rp 1.699,53.
- Golongan R-3/ TR daya 6.600 VA ke atas. Biaya per kWh Rp 1.699,53.
Untuk golongan yang tidak menggunakan kode “R”, seperti kode “B”, “S”, “I” dan lainnya, maka itu tidak termasuk dalam kategori pengguna rumah tangga.
Kode di atas juga memiliki maknanya tersendiri. Berikut ini penjelasan dari pihak PLN terkait kode tersebut:
- R: Rumah Tangga
- M: Mampu / Golongan yang tidak mendapatkan subsidi
- T: Token
- R1: Pascabayar
- R1T: Pascabayar Token
Kategori listrik rumah tangga mencakup rumah tinggal, kost, kontrakan, rumah sewaan, perumahan, dan sejenisnya.
Golongan Selain Rumah Tangga
Selain golongan Rumah Tangga, PLN juga telah mengategorikan golongan lain yang memiliki keperluan khusus. Ini adalah informasi yang tidak kalah penting untuk dipahami. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Pelayanan Sosial dengan kode “S”
- Keperluan Bisnis dengan kode “B”
- Keperluan Industri dengan kode “I”
- Penerangan Umum dengan kode “P”
- Golongan lainnya dengan kode “L”
Dari penjelasan di atas, kini Anda sudah mengetahui jawaban dari pertanyaan Anda bukan? Selain mengetahui berapa volt tegangan listrik rumah, memahami perawatan dan penanganan elektrikal merupakan hal yang tak kalah penting.
Untuk memastikan sistem kelistrikan di rumah atau perusahaan Anda selalu berfungsi dengan baik, percayakanlah pekerjaan ini kepada ahli yang berpengalaman seperti Galleon Cahaya Investama.
Dengan layanan berkualitas tinggi, tim kami terlatih dengan baik dalam merawat, memperbaiki, dan memasang sistem listrik Anda. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang andal, efisien, dan aman, sehingga Anda dapat merasa aman terhadap kelistrikan di rumah atau perusahaan Anda.